3 CARA MEMPELAJARI REPERTOAR SECARA EFEKTIF. Sederhananya, pengertian repertoar bisa dipadankan dengan bank data. Namun bank data-nya para musisi. Yakni berupa lagu-lagu yang mereka kuasai dan dapat dimainkan kapanpun.
Pengertian di atas juga masih bisa dibagi menjadi dua, masing-masing yaitu:
BACA JUGA : MENGENALKAN MUSIK KLASIK LEWAT GITAR KLASIK
Tentu saja banyaknya lagu yang dikuasai tiap musisi berbeda-beda dan bervariasi jenisnya.
Semakin banyak lagu yang mereka kuasai juga semakin baik. Sebabnya, dengan mempelajari dan menguasai banyak lagu, mereka juga secara tidak langsung juga banyak memiliki pengalaman mengatasi berbagai rintangan teknis serta estetis musik yang bervariasi.
Sehingga itu juga akan membantu para musisi di waktu selanjutnya ketika mempelajari repertoar baru.
Ada pepatah,
“Jangan melakukan sesuatu tanpa didahului rencana”.
Dalam hal ini bisa diterjemahkan bahwa, sebelum melakukan sesuatu kita perlu mengetahui hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan.
Sehingga kita bisa menyusun rencana supaya apa yang kita lakukan nanti bisa lebih efisien. Termasuk dalam hal latihan, khususnya mempelajari lagu baru.
Berikut ini beberapa cara mempelajari repertoar.
Apakah lagu tersebut termasuk dalam kategori lagu Barok, Klasik, Romantik, Modern, Kontemporer.
BACA JUGA : BAHASA MUSIK DAN MACAM-MACAMNYA
Konteks periode yang dimaksud bisa dilihat dari komponis yang menciptakan atau kecederungan gaya yang digunakan dalam lagu.
Dengan demikian musisi akan lebih bisa membayangkan bagaimana kecederungan lagu yang sedang dipelajari mesti dieksekusi.
Meskipun tentu saja “guesssing” atau keterampilan membayangkan kecederungan bagaimana musik mesti dieksekusi ini tergantung seberapa jauh pengalaman musisi terdahulu dalam memaminkan, mempelajari, dan mendengarkan berbagai macam repertoar.
BACA JUGA : MENGENALKAN MUSIK KLASIK LEWAT GITAR KLASIK
Catatan:
Tahap-tahap observasi ini diperlukan dalam rangka mempercepat musisi mengenali lagu yang akan dilatih dan dimainkan.
Misalnya mengenali kecederungan gaya, mengenali frase dan mengetahui relasi not yang satu dengan yang lain dalam mebentuk frase-frase musikal, mengenali nuanasa emosi dalam tiap-tiap bagian musik, dsb. Sehingga musisi akan mendapat gambaran seperti apa bunyi musikal yang nanti akan diekseskusi.
Selain itu, jika musisi sudah mengenali secara langsung dengan melakukan observasi tadi, maka proses penguasaan repertoar juga akan lebih cepat. Baik secara teknis ataupun musikal.
Alasanya dengan mengenali terlebih dahulu lagu yang akan dilatih dan dimainkan, musisi akan mendapat gambaran apa saja yang perlu dilakukan, misalnya:
BACA JUGA : APA YANG DIPIKIRKAN MUSISI SAAT MEMAINKAN MUSIK?
Setelah melakukan 2 langkah observasi dan mendapat gambaran apa yang mesti dilakukan musisi dalam memainkan pasase-pasase tertentu, mereka selanjutnya bisa melatih secara khusus untuk menaklukan pasase-pasase yang dirasa menantang bagi mereka. Baik secara teknis maupun musikal.
Dalam tahap ini, musisi bisa melakukan setidaknya 2 cara.
a. Mencari soslusi dalam mengatasi kesulitan teknis memainkan bagian yang sulit. Setelah itu dilanjutkan dengan,
b. Repetisi atau pengulangan secara bertahap (dalam hal tempo, lambat ke cepat).
Dengan konsistensi dan strategi latihan yang baik, musisi akan bisa segera menguasai repertaoar yang sedang dipelajari.
Demikian, selamat mencoba . . .
Panduan ini memuat wawasan mendasar tentang latihan beserta langkah-langkah penerapan cara berlatih yang efisien dan efektif untuk memperoleh keterampilan musikal yang optimal.
Dukung kami untuk menghasilkan konten-konten berbasis pengetahuan yang berkualitas.